KATA KATA MUTIARA CINTA -

Kata-kata mutiara islam, cinta, dan kehidupan cinta.

Rindu adalah ketika bayanganmu menutupi akal pikiranku.
Terasa rindu waktu itu, waktu dimana kita merancang mimpi yang belum pasti.
Aku masih berharap akan kehadiranmu disini, menemani sepiku malam ini.
Untung aku sudah membekali diri dengan tahu diri yang cukup, sebelum ada ajakan darimu untuk mendengarkan ceritamu tentang dia.
Jika pilihanmu adalah aku, maka berniatlah untuk menjaga perasaaanku, setialah bersamaku dan jalani hidup berdua bersama.
Jika nanti terbesit di pikiranmu untuk tidak setia, semoga kamu ingat bahwa sebaik-baiknya cinta adalah yang menjaga satu nama dalam hati.
Jika memang tidak ada rasa yang sewarna, maka jangan kau memintaku memperjuangkanmu terlalu lama.
Bila mencintaimu adalah seperti udara, maka akan ku jaga setiap tarikan nafasnya.
Jika kamu selalu menilaiku dari rupa, bagaimana kamu bilang mencintai Tuhanmu yang tidak kamu ketahui rupa-Nya?
Bila rindu tidak bisa kamu bendung, maka akan kuberikan malam yang indah untuk kamu kenang.
Ketika perhatianku sudah kau anggap berlebihan, sungguh aku hanya tak ingin kau nyaman dengan hati yang lain.
Aku sudah tahu caranya melupakanmu, adalah dengan cara berhenti merindukanmu.
Ku ingin terus mencinta, tapi hati ini sudah terlalu patah karena selalu kau lukai tanpa kata.
Hidup itu nggak melulu tentang dia bahagia nggak sama kamu, tapi tentang kamu bahagia nggak sama dia.
Jadilah sepasang kekasih yang kuat, yang ketika renggang kembali mengisi, yang ketika salah tak lantas mencari kebenaran pada hati yang lain.
Mencintaimu takkan kehabisan alasan untuk menahan dan takkan mencari alasan untuk melupakanmu.
Untung aku sudah berbekal tahu diri yang cukup sebelum kau mengajakku bertemu lagi untuk mendengarkan ceritamu tentang dia.
Semoga tidak ada orang ketiga dalam hubungan kita, jadi jagalah hatiku maka aku pun begitu.
Tempat itu masih sama seperti saat kita berjumpa, yang berbeda hanyalah rasa kita saat ini.
Antarkan aku ke dalam sudut ruang hatimu, agar aku bisa tenang walau ragamu jauh dariku.
Sebelum kenyataan benar-benar melepaskan, sebaiknya kita coba arahkan genggaman yang terakhir, sekedar untuk memastikan adakah nantinya yang lebih dari ini.
Mungkin kisah kita seperti senja, yang hanya sekejap tapi indahnya berkesan dan meninggalkan kerinduan.
Aku adalah bagian perjalanan panjang yang mungkin tak lagi kau rindukan.
Mentari menjemput pertemuan kita, berceritalah dengan penuh rasa hangat, dia akan selalu ada meski senja tiba tak lagi ada dirimu.
Aku takut kamu terlalu senang berlari, hingga kau tak tahu aku sudah berhenti jauh-jauh hari.
Kopi itu candu, melukiskan bayanganmu.
Tak pernah ku melewatkan namamu untuk aku selipkan dalam ayat-ayat doa yang kurajut setiap malamnya.
Pagi ini terasa mengganggu, ketika memotong mimpiku bersamamu.
Untuk rasa yang ditali oleh jarak, mampukah kau bertahan dengan ikatan yang kencang ini.
Jika rupa yang selalu membuatmu bahagia, maka bagaimana kamu bisa mencintai tuhanmu yang tidak kamu ketahui rupanya.
Bertatap aku membisu, tak bertemu kasih ini merindu, ku selalu mencintaimu.
Kamu padaku hanyalah pura-pura, nyatanya kau masih mengharapkan dia yang memberimu segudang luka.
Kau seperti lilin di malam hari bagiku, menerangi sisa kisah hidupku walau hanya untuk sementara.
Kau bisa saja memporak-porandakan hatiku, tapi aku tetap kuat dan bisa mencintaimu dengan sisa senjata dan serpihan yang ada.
Kamu tahu bagian tak menyenangkan dari pagi? adalah ketika aku kehilangan bayangan mimpimu.

Aku dan kamu seperti butiran lempung, akan selalu tarik menarik dan tidak bisa terpisahkan.
Di balik sisa-sisa kisah singkat kita, di manakah sebait nuansa yang pernah kukenal.
Biarpun waktu terus berputar, tapi rasaku padamu akan seperti roda yang terus diam pada porosnya.
Bukan perpisahan lah yang dapat menjatuhkan dan menghancurkan, tapi hari-hari yang harus kutempuh setelahnya tanpa kehadiranmu.
Saat aku terdiam dalam kegelapan malam, hadirmu selalu kutunggu untuk menjadi setitik cahaya yang terangi malamku ini.
Mungkin aku terlalu berani untuk mencintaimu, namun aku tak pernah takut untuk kehilangan mu, tapi aku akan sangat takut kehilangan cintamu.
Orang yang benar-benar mencintai kita akan selalu memberikan kabar tentang apapun, sekalipun itu tidak penting dan tanpa perlu kita tanyakan.
Aku tak ingin bicara banyak segala hal tentangmu, aku hanyalah ingin menyimpan dirimu hanya dalam hatiku dan hanya untukku.
Kau terlalu terburu-buru untuk pergi, hingga kau lupa hatiku masih tersimpan dalam kantong hatimu.
Tikam aku dengan senyumanmu, maka aku akan menikmati rasa sakit ini.
Yang aku tunggu bukanlah mentari pagi, tapi hangatnya senyummu sembari mengucapkan selamat pagi.
Awan terlihat sangat elok dikala keindahan senyumanmu yang tak kunjung hadir di dalam pikiranku.
Gula akan dapat larut oleh air, namun dirimu akan selalu larut dalam aliran darahku, lalu mengalir menuju jantungku dan aku akan merasakan dirimu disetiap detakan jantungku.
Seribu malam takkan mampu cukup membuatku tertidur pulas bila mimpinya adalah dirimu.
Seribu malam takkan mampu membuatku tidur lelap jika aku hanya berharap kehadiranmu.
Merindumu adalah suatu candu yang terus mengapung, walau kisah antara kita telah rampung.
Bagaimana bisa aku menghapuskan rasa cinta yang terbuat dari sesuatu yang tidak nampak dan pasti?
Di suatu hari nanti ketika aku pulang bekerja, berjanjilah padaku bahwa sapaan dan pelukanmu adalah alasan terbesarku untuk lekas pulang ke rumah.
Sedikit berbanggalah sejenak, yang mencintaimu dan mengagumimu melebihi apa yang kamu bayangkan.
Dibalik rindu yang tak pernah terucap dari bibirmu, ada cinta yang selalu terungkap diakhir minggu nanti.
Tanyai aku tentang apa hobiku? Makan aku akan menjawab, memandangi foto selfiemu.
Aku akan langsung menguap, ketika terkena kehangatan perhatianmu.
Selamat malam untuk dirimu yang selalu kurindukan tak pernah tersampaikan.
Hati memang terkadang selalu lebih pintar dari akal, terbukti ketika aku mencintaimu walau aku belum pernah bertemu denganmu.
Selalu berbagi kecemasan kekawatiran dan perhatian adalah sesuatu yang kurindukan setiap hari.
Ikatan perkawinan bukanlah hanya melulu tentang mempersatukan perasaan cinta dari dua insan yang berbeda, tapi juga upaya menyatukan dua pemahaman diri yang saling berbeda arah.
Dengan ilmu jadi lebih mudah, dengan cinta hidup jadi lebih indah, dengan iman hidup jadi lebih terarah.
Maka jatuh cintakan aku padamu sedalam-dalamnya cinta dalam hati, dan jauhkanlah aku dari perasaan-perasaan yang menjauhi cinta.
Jarak mengikatku untuk membuatmu menjadi seperti bulan, yang hanya bisa kupandang dari jauh.
Cinta dikatakan sejati tidaklah datang tiba-tiba, harus dilalui bersama, menderita, menangis, tertawa, gundah dan gulana.

kata kata bijak kehidupan

KATA KATA MUTIARA CINTA

Kata-kata mutiara islam, cinta, dan kehidupan cinta.

Rindu adalah ketika bayanganmu menutupi akal pikiranku.

Terasa rindu waktu itu, waktu dimana kita merancang mimpi yang belum pasti.

Aku masih berharap akan kehadiranmu disini, menemani sepiku malam ini.

Untung aku sudah membekali diri dengan tahu diri yang cukup, sebelum ada ajakan darimu untuk mendengarkan ceritamu tentang dia.

Jika pilihanmu adalah aku, maka berniatlah untuk menjaga perasaaanku, setialah bersamaku dan jalani hidup berdua bersama.

Jika nanti terbesit di pikiranmu untuk tidak setia, semoga kamu ingat bahwa sebaik-baiknya cinta adalah yang menjaga satu nama dalam hati.

Jika memang tidak ada rasa yang sewarna, maka jangan kau memintaku memperjuangkanmu terlalu lama.

Bila mencintaimu adalah seperti udara, maka akan ku jaga setiap tarikan nafasnya.

Jika kamu selalu menilaiku dari rupa, bagaimana kamu bilang mencintai Tuhanmu yang tidak kamu ketahui rupa-Nya?

Bila rindu tidak bisa kamu bendung, maka akan kuberikan malam yang indah untuk kamu kenang.

Ketika perhatianku sudah kau anggap berlebihan, sungguh aku hanya tak ingin kau nyaman dengan hati yang lain.

Aku sudah tahu caranya melupakanmu, adalah dengan cara berhenti merindukanmu.

Ku ingin terus mencinta, tapi hati ini sudah terlalu patah karena selalu kau lukai tanpa kata.

Hidup itu nggak melulu tentang dia bahagia nggak sama kamu, tapi tentang kamu bahagia nggak sama dia.

Jadilah sepasang kekasih yang kuat, yang ketika renggang kembali mengisi, yang ketika salah tak lantas mencari kebenaran pada hati yang lain.

Mencintaimu takkan kehabisan alasan untuk menahan dan takkan mencari alasan untuk melupakanmu.

Untung aku sudah berbekal tahu diri yang cukup sebelum kau mengajakku bertemu lagi untuk mendengarkan ceritamu tentang dia.

Semoga tidak ada orang ketiga dalam hubungan kita, jadi jagalah hatiku maka aku pun begitu.

Tempat itu masih sama seperti saat kita berjumpa, yang berbeda hanyalah rasa kita saat ini.

Antarkan aku ke dalam sudut ruang hatimu, agar aku bisa tenang walau ragamu jauh dariku.

Sebelum kenyataan benar-benar melepaskan, sebaiknya kita coba arahkan genggaman yang terakhir, sekedar untuk memastikan adakah nantinya yang lebih dari ini.

Mungkin kisah kita seperti senja, yang hanya sekejap tapi indahnya berkesan dan meninggalkan kerinduan.

Aku adalah bagian perjalanan panjang yang mungkin tak lagi kau rindukan.

Mentari menjemput pertemuan kita, berceritalah dengan penuh rasa hangat, dia akan selalu ada meski senja tiba tak lagi ada dirimu.

Aku takut kamu terlalu senang berlari, hingga kau tak tahu aku sudah berhenti jauh-jauh hari.

Kopi itu candu, melukiskan bayanganmu.

Tak pernah ku melewatkan namamu untuk aku selipkan dalam ayat-ayat doa yang kurajut setiap malamnya.

Pagi ini terasa mengganggu, ketika memotong mimpiku bersamamu.

Untuk rasa yang ditali oleh jarak, mampukah kau bertahan dengan ikatan yang kencang ini.

Jika rupa yang selalu membuatmu bahagia, maka bagaimana kamu bisa mencintai tuhanmu yang tidak kamu ketahui rupanya.

Bertatap aku membisu, tak bertemu kasih ini merindu, ku selalu mencintaimu.

Kamu padaku hanyalah pura-pura, nyatanya kau masih mengharapkan dia yang memberimu segudang luka.

Kau seperti lilin di malam hari bagiku, menerangi sisa kisah hidupku walau hanya untuk sementara.

Kau bisa saja memporak-porandakan hatiku, tapi aku tetap kuat dan bisa mencintaimu dengan sisa senjata dan serpihan yang ada.

Kamu tahu bagian tak menyenangkan dari pagi? adalah ketika aku kehilangan bayangan mimpimu.

Aku dan kamu seperti butiran lempung, akan selalu tarik menarik dan tidak bisa terpisahkan.

Di balik sisa-sisa kisah singkat kita, di manakah sebait nuansa yang pernah kukenal.

Biarpun waktu terus berputar, tapi rasaku padamu akan seperti roda yang terus diam pada porosnya.

Bukan perpisahan lah yang dapat menjatuhkan dan menghancurkan, tapi hari-hari yang harus kutempuh setelahnya tanpa kehadiranmu.

Saat aku terdiam dalam kegelapan malam, hadirmu selalu kutunggu untuk menjadi setitik cahaya yang terangi malamku ini.

Mungkin aku terlalu berani untuk mencintaimu, namun aku tak pernah takut untuk kehilangan mu, tapi aku akan sangat takut kehilangan cintamu.

Orang yang benar-benar mencintai kita akan selalu memberikan kabar tentang apapun, sekalipun itu tidak penting dan tanpa perlu kita tanyakan.

Aku tak ingin bicara banyak segala hal tentangmu, aku hanyalah ingin menyimpan dirimu hanya dalam hatiku dan hanya untukku.

Kau terlalu terburu-buru untuk pergi, hingga kau lupa hatiku masih tersimpan dalam kantong hatimu.

Tikam aku dengan senyumanmu, maka aku akan menikmati rasa sakit ini.

Yang aku tunggu bukanlah mentari pagi, tapi hangatnya senyummu sembari mengucapkan selamat pagi.

Awan terlihat sangat elok dikala keindahan senyumanmu yang tak kunjung hadir di dalam pikiranku.

Gula akan dapat larut oleh air, namun dirimu akan selalu larut dalam aliran darahku, lalu mengalir menuju jantungku dan aku akan merasakan dirimu disetiap detakan jantungku.

Seribu malam takkan mampu cukup membuatku tertidur pulas bila mimpinya adalah dirimu.

Seribu malam takkan mampu membuatku tidur lelap jika aku hanya berharap kehadiranmu.

Merindumu adalah suatu candu yang terus mengapung, walau kisah antara kita telah rampung.

Bagaimana bisa aku menghapuskan rasa cinta yang terbuat dari sesuatu yang tidak nampak dan pasti?

Di suatu hari nanti ketika aku pulang bekerja, berjanjilah padaku bahwa sapaan dan pelukanmu adalah alasan terbesarku untuk lekas pulang ke rumah.

Sedikit berbanggalah sejenak, yang mencintaimu dan mengagumimu melebihi apa yang kamu bayangkan.

Dibalik rindu yang tak pernah terucap dari bibirmu, ada cinta yang selalu terungkap diakhir minggu nanti.

Tanyai aku tentang apa hobiku? Makan aku akan menjawab, memandangi foto selfiemu.

Aku akan langsung menguap, ketika terkena kehangatan perhatianmu.

Selamat malam untuk dirimu yang selalu kurindukan tak pernah tersampaikan.

Hati memang terkadang selalu lebih pintar dari akal, terbukti ketika aku mencintaimu walau aku belum pernah bertemu denganmu.

Selalu berbagi kecemasan kekawatiran dan perhatian adalah sesuatu yang kurindukan setiap hari.

Ikatan perkawinan bukanlah hanya melulu tentang mempersatukan perasaan cinta dari dua insan yang berbeda, tapi juga upaya menyatukan dua pemahaman diri yang saling berbeda arah.

Dengan ilmu jadi lebih mudah, dengan cinta hidup jadi lebih indah, dengan iman hidup jadi lebih terarah.

Maka jatuh cintakan aku padamu sedalam-dalamnya cinta dalam hati, dan jauhkanlah aku dari perasaan-perasaan yang menjauhi cinta.

Jarak mengikatku untuk membuatmu menjadi seperti bulan, yang hanya bisa kupandang dari jauh.

Cinta dikatakan sejati tidaklah datang tiba-tiba, harus dilalui bersama, menderita, menangis, tertawa, gundah dan gulana.

Related posts: